Pengawasan Pangan Terpadu Diintensifkan Jelang Ramadan
Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (Sudin KPKP) Jakarta Selatan menggelar pengawasan pangan terpadu di sejumlah pasar modern. Ratusan sampel produk pangan di antaranya pertanian, peternakan dan perikanan yang dijual di gerai pasar modern ini diambil untuk dilakukan uji laboratorium.
Kami bersama BPOM menggelar pengawasan pangan
Kepala Seksi Ketahanan Pangan dan Pertanian Sudin KPKP Jakarta Selatan, Nila Kartina mengatakan, pengawasan pangan terpadu dilakukan untuk memastikan produk pangan bebas dari bahan berbahaya seperti formalin, eber, klorin dan residu pestisida.
"Kami bersama BPOM menggelar pengawasan pangan. Sebanyak
214 sampel produk terpadu terdiri dari 95 pertanian, 31 peternakan, 76 perikanan diambil sampel,” ujar Nila Kartina, Senin (21/3).Dinas KPKP Terus Gencarkan Pengawasan Pangan Segar di PasaranIa memaparkan, dalam kegiatan ini pihaknya dibantu Dinas KPKP DKI Jakarta.
"Alhamdulilah, hasil uji laboratorium dari ratusan sampel pangan terpadu yang diambil tidak ditemukan zat berbahaya sehingga layak dikonsumsi oleh warga," jelasnya.
Ditambahkan Nila, pihaknya akan menggelar pengawasan serupa di sejumlah pasar tradisional dan modern di Jakarta Selatan, termasuk menjelang Ramadan 2022.
"Kami bersyukur sejak dua tahun terakhir, pengawasan produk pangan yang digelar tidak menemukan bahan berbahaya. Jika ditemukan, kami akan memanggil pedagang dan barang yang mengandung zat berbahaya disita untuk dimusnahkan," tandasnya.